Site Loader

Rabu, 3 Januari 2024 – SMAISAKA mengawali awal semester genap dengan mengadakan acara Workshop dan makan bersama. Acara ini di awali dengan sambutan dari Ibu Puriningtyas S.Pd yang menyampaikan pesan kepada siswa-siswi untuk memberikan kesan yang baik kepada setiap tamu yang berkunjung ke SMA ISLAM KEPANJEN.

Kemudian di lanjutkan dengan acara inti yang di motivatori oleh Bapak Aan K. Prasetya dengan tema “Membangun Karakter Unggul”.

Beliau mengatakan bahwa gerakan tubuh dapat mempengaruhi emosi seseorang, dan memberikan sebuah contoh berupa, Duduk dengan tegap yang mencerminkan seorang pemuda, Menundukkan pandangan kebawah dapat membuat kita mudah tersentuh, sedangkan jika menoleh keatas kita akan lebih sulit untuk merasakan kesedihan.

Selama kegiatan berlangsung pak Aan banyak melakukan interaksi dengan siswa seperti mengajak siswa berpendapat tentang seorang pemuda dan untuk mengajak siswa agar menunjukkan keberaniannya dengan mengangkat tangan untuk menjawab sebuah pertanyaan.

Salah satu interaksi dengan siswa adalah dengan mengajak siswa untuk memahami masa depan melalui simulasi dengan mengajak 4 siswa maju di depan audiens. 4 siswa digambarkan dengan 4 tahap. Siswa pertama adalah masa kini dan siswa kedua adalah masa depan, dan dua siswa yang lain menggambarkan jembatan yang membubungkan antara masa kini dengan masa depan. Beliau menyimpulkan bahwa kita tidak bisa melompat dari Masa kini langsung ke masa depan. Kita dapat menggapai masa depan dengan melewati jembatan yang sesuai dengan target kita.

Pak Aan selalu menekankan bahwa Indonesia perlu anak muda, mengapa?? Karena tanpa anak muda tidak akan ada sebuah negeri yang bernama Indonesia. Dan pada hari ini kita butuh generasi yang lahir atau tumbuh di era Reformasi, generasi yang tau caranya menggunakan kebebasan untuk berinisiatif, bergerak atau mengutarakan pendapat.

Di penghujung acara pak Aan mengajak kita untuk berdoa bersama yang ditujukan kepada sahabat. Para siswa saling bergandengan tangan dan mendoakan yang membuat suasana menjadi haru. Setelah saling mendoakan pak Aan mengajak para siswa-siswi SMA ISLAM KEPANJEN untuk bernyanyi bersama dengan saling bergandengan. Dan kemudian setelah bernyanyi pak Aan mengajak foto bersama.

Acara ditutup dengan Makan bersama seluruh warga sekolah SMA ISLAM KEPANJEN. Seluruh siswa merasa senang karena makan gratis dan tidak ada pembelajaran.

Post Author: Jurnalistik

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Buka Chat
Butuh Bantuan?
Assalamualaikum 👋
Ada yang bisa kami bantu?