Site Loader

Bulan bahasa adalah istilah yang muncul karena terjadi perbedaan bahasa antar daerah bagi pemuda tempo dulu. Karena sekarang hampir semua rakyat Indonesia sudah tahu bahasa Indonesia, maka bulan bahasa kini menjadi hari besar, yang selalu diperingati setahun sekali, setiap 28 Oktober. Bulan oktober disepakati sebagai bulan bahasa dan sastra indonesia sebab ada sejarah sumpah pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 dan juga awal dari persatuan Indonesia salah satunya dengan Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia.

Peringatan Bulan Bahasa Tahun 2023 di SMA Islam Kepanjen diperingati pada tanggal 1 November 2023 dimana peringatan ini sekaligus menjadi kegiatan puncak proyek kearifan lokal kelas X dan XI sebagai bentuk implementasi dari kurikulum merdeka. Tahun ini, peringatan bulan bahasa berbeda dengan tahun lalu. Pasalnya, ada pertunjukan kesenian wayang kulit dari salah satu siswa #smaisaka yang berbakat pada bidangnya. Bagaimana keseluruhan acaranya? Yuk baca sampai habis!

Kegiatan diawali dengan sholat dhuha dan mengaji seperti biasanya yang bertempat di Mushola Hasyim Asy’ari SMA Islam Kepanjen. Kegiatan ini sudah menjadi rutinitas sehari-hari di SMA Islam Kepanjen. Meskipun ada sebuah acara tetapi kegiatan ini selalu dilakukan. Minggu ini siswa-siswi SMA Islam Kepanjen mengaji surat Al-Mulk yang dibina oleh Ustad M. Munir.

Acara Bulan Bahasa dibuka dengan sambutan dan pembukaan oleh Kepala Sekolah SMA Islam Kepanjen yaitu Bapak Irwan Farudi S.Pd. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan susunan acara oleh Alif Nur Lail dan Moch. Nailul Abror sebagai MC (Master of Ceremony). Dengan tema adat istiadat dan budaya Jawa, acara peringatan Bulan Bahasa dan Puncak Tema Proyek Kearifan Lokal berjalan lancar dan penuh dengan nilai-nilai kebudayaan Indonesia.

Acara pertama adalah penampilan proyek kelas XI-2 yaitu Kirab Suro yang terdiri dari Ogoh-Ogoh atau bisa disebut Jolen, tumpeng, drama tari dan diakhiri dengan tarian Grebeg Sabrang khas Malang. Tradisi ini berupa peringatan syukuran atas hasil bumi yang telah diberikan oleh Tuhan YME sekaligus sebagai penghormatan kepada dua leluhur tokoh desa yaitu Raden Mas Imam Soedjono dan Eyang Djugo.

Acara kedua merupakan penampilan proyek dari XI-3 yaitu dimulai dari tari baskalan yang merupakan tarian untuk menyambut tamu berasal dari Malang, Jawa Timur. Kemudian dilajutkan dengan kirab budaya dimana adat ini memiliki nilai budaya yang bertujuan untuk memperingati tahun baru islam dengan cara mengsucikan sebuah keris.

Setelah penampilan-penampilan dari kedua kelas diatas, acara Bulan Bahasa pun dijeda sesaat dan dilanjutkan di tempat parkir. Diawali dengan sambutan dari ketua pelaksana Bulan Bahasa yaitu Cherie Kireina yang menjelaskan tujuan diadakannya Bulan Bahasa hingga susunan acara dengan harapan siswa dan siswi dapat mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh.

Sambutan kedua disampaikan oleh Ibu Riski selaku pembina acara bulan bahasa. Beliau menyampaikan bahwa “Bulan bahasa bukan hanya untuk kelas bahasa saja melainkan untuk kita semua karena kita menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu”.

Penyambutan juga dilakukan oleh perwakilan fasilitator yaitu ibu Arik Erawati A.Md. Beliau mengatakan bahwa “Kearifan lokal budaya ini merupakan bagian dari adat dan budaya yang perlu dilestarikan”. beliau juga menyampaikan selamat dan juga terimakasih kepada seluruh siswa terutama kelas X dan XI karena merupakan bagian penting dari acara puncak proyek kearifan lokal.

Setelah sambutan acara dilanjutkan dengan penampilan proyek kelas XI yaitu penampilan tentang kebudayaan-kebudayaan yang ada di Indonesia sepeti banjarian, Aqiqahan, Pernikahan adat Jawa, dll. Karena rangkaian acara yang panjang acara dijeda saat adzan dhuhur berkumandang.

Setelah isoma acara dilanjutkan dengan acara presentasi mading proyek kelas X dan dilanjutkan penampilan kesenian wayang kulit. Kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat menarik karena baru pertama kali diadakan di SMA Islam Kepanjen. Dengan dalang muda berbakat dari kelas X, Lionel Ibra berhasil memikat para penonton dengan cerita dan pembawaan khas seorang dalang.

Acara ditutup dengan penampilan musik dari siswa-siswi  SMA Islam Kepanjen dengan membawakan beberapa buah lagu.

Post Author: Jurnalistik

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Buka Chat
Butuh Bantuan?
Assalamualaikum 👋
Ada yang bisa kami bantu?